Minggu, 06 Desember 2015

Menikmati Menu Aneka Jamur Yuk

Hai kawan, kali ini enaknya kita bicara tentang apa ya? Tentang berbagai tempat makan unik dan menarik yang kini sudah menjamur di Indonesia? Mmm, bagaimana kalau kita bahas tentang jamurnya saja? Ya, jamur yang diolah menjadi berbagai makanan yang sedap.

Ketika saya dalam perjalanan dari Semarang menuju Yogyakarta, saya mampir di daerah Sleman, di sebuah tempat makan yang bernama Jejamuran. Sesuai dengan namanya, tempat ini menyajikan berbagai hidangan dengan jamur sebagai bahan utamanya. Tampaknya ini merupakan kabar gembira bagi para vegetrian.

Salah satu view di Jejamuran

Bagi saya yang bukan vegetarian, mungkin awalnya kurang tertarik mendengar bahwa tempat ini berbeda dari tempat makan lainnya yang biasanya hidangan utamanya berbahan dasar seafood atau daging. Wait, ternyata saya salah, hidangan di tempat ini tidak kalah menariknya dengan restoran lain. Sebab, jamur di sini juga dapat diolah sehingga menghasilkan rasa yang sangat mirip dengan daging. Mengenai harga, sudah pasti menu di tempat ini cukup terjangkau, tidak semahal seafood restaurant.

Menu di Jejamuran ini cukup variatif. Ada tongseng, pastinya menu ini tanpa daging kambing ya, tetap dengan jamur. Ada juga sate dengan bumbu kacang, seperti sate ayam, tetapi tidak menggunakan daging ayam, tetap menggunakan jamur. Ada juga beberapa macam jamur goreng crispy. Beberapa macam jamur asam manis juga tersedia pada daftar menunya. Ada pula lumpia dengan isi jamur.

Sate jamur

Tongseng jamur

Rendang jamur

Beberapa menu di Jejamuran

Walaupun jenis jamur yang digunakan bermacam-macam, waktu itu saya tidak bingung karena di sana ada display jamur beserta namanya yang dapat digunakan sebagai pedoman ketika memesan menu dan juga dapat dijadikan spot untuk berfoto ria.

Display aneka jamur

Di tempat ini menu dengan jamur tidak hanya pada makanannya saja loh, tetapi juga pada minumannya. Tapi tenang, bagi yang merasa aneh dengan minuman dengan campuran jamur, di sini juga tersedia berbagai minuman tanpa bahan jamur. Namun, minuman andalan saya justru minuman yang ditambahkan jamur di dalamnya. Anda merasa aneh? Hehe, awalnya saya juga ragu, tetapi setelah mencicipi justru saya sangat tertarik. Coba saja Anda pesan minuman dengan nama “Summer Breeze”. Minuman ini sangat cocok untuk memberi kesegaran di siang hari. Jamur yang ada di dalamnya sama sekali tidak terasa aneh, rasanya seperti jelly yang ada dalam minuman. Presentasinya juga menarik karena perpaduan warnanya, biru di bagian bawah dan orange di bagian atas dengan jamur berada di antara kedua warna tersebut. Penyajiannya juga cukup unik karena Anda juga akan diberi sumpit untuk menikmati minuman ini agar mudah saat menikmati jamurnya.

Summer Breeze

Tempat parkirnya yang luas mempermudah bis pariwisata untuk parkir di sini, sehingga rombongan wisata pun dapat menikmati makan di tempat ini. Tempat sholat dan toilet di sini juga cukup memadai untuk orang yang cukup banyak. Suasananya juga nyaman menurut saya. Sambil menunggu menu yang dipesan datang, kita tidak perlu bosan karena di sini juga tersedia kolam ikan untuk merendam kaki kita dan ikan-ikan kecil di dalamnya akan menggigit kulit mati pada kaki kita. Selain itu, bagi yang ingin membeli oleh-oleh, di kasir juga tersedia berbagai macam jamur siap makan yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh.

Bagaimana, sudah siap menikmati menu aneka jamur? Selamat mencoba kawan :)

Jumat, 06 November 2015

Anda Suka Sushi? Silakan Baca Ini

Makanan dari Negeri Sakura yang sudah sangat terkenal di banyak negara...ya, SUSHI. Di Indonesia juga banyak penggemar sushi karena mendapatkannya tidak lagi sulit. Sudah banyak tempat yang menjual makanan asal Jepang ini. Rasanya pun sudah sesuai dengan lidah masyarakat kita.

Saya termasuk salah satu orang Indonesia yang menyukai sushi. Hmmm...menulis ini pun membuat saya terbayang akan kenikmatan sushi. Beberapa tempat yang menjual sushi sudah saya kunjungi. Pada tulisan saya kali ini saya akan berbagi mengenai beberapa tempat makan sushi yang menarik.

Pertama, Genki Sushi. Tempat yang saya kunjungi waktu itu terletak di Plaza Senayan, tepatnya pada basement floor. Saya suka variasi sushi yang ada di sini. Ketika pulang dari tempat ini saya sudah mengincar menu lain untuk kedatangan selanjutnya karna variasi sushinya yang menarik. Modern, itu kata yang sangat menggambarkan restoran sushi ini. Pemesanan sudah dilakukan menggunakan tablet. Menu yang dipesan datang dalam sekejap melalui alat pengantar makanan yang ada di samping Anda. Dengan tempat yang nyaman, rasa yang lezat, serta fasilitas modern nya, menurut saya harga makanan di tempat ini masih masuk akal.


Beberapa menu di Genki Sushi

Idako

Kereta pengantar makanan


Kedua, Haikara Sushi. Saya mengunjungi lokasinya yang ada di Bintaro Jaya Xchange Mall. Tidak perlu khawatir ketika mengunjungi tempat ini dengan seseorang yang bukan penggemar sushi, sebab di tempat ini juga terdapat beberapa pilihan menu bento dengan rasa yang nikmat. Rasa sushi di sini cukup enak dan kita dapat melihat langsung ketika sushi sedang dipersiapkan.


Beberapa menu di Haikara Sushi

Tempat pengunjung dapat makan sambil melihat menu disiapkan


Ketiga, Sushi Kiosk. Lokasinya yang sudah tersebar di beberapa tempat di Jakarta membuat para penggemar sushi mudah untuk mencarinya. Di Carrefour Lebak Bulus pun ada kios sushi ini, jadi setelah lelah berbelanja kebutuhan bulanan dapat beristirahat sejenak sambil menikmati sushi. Sesuai dengan namanya, di Sushi Kiosk ini pengunjung datang dan memilih sushi yang sudah tersedia di etalase makanan yang ada di sana, ambil menu yang dipilih, lalu bayar di kasir, kemudian pengunjung dapat duduk sambil menyantabnya. Waktu itu saya datang ketika sedang ada promo, saya menikmati paket sushi bernama makimono zukushi hanya dengan harga 37.000 rupiah.


Makimono zukushi, nigiri salmon, dan hot ocha

Keempat, Takarajima. Nah, ini tempat favorit saya. Lokasinya pun sudah tersebar di beberapa tempat, misalnya di Jalan Margonda Depok, di sekitar Jalan Fatmawati Jakarta Selatan juga ada. Rasanya sangat nikmat, harganya masuk akal bagi kantong mahasiswa, porsinya memuaskan, dan tempatnya sudah sangat nyaman. Rasanya ingin makan di tempat ini lagi, lagi, dan lagi. Menu favorit saya adalah volcano, kenikmatannya benar-benar pecah di dalam mulut.


Salah satunya adalah menu favorit saya, volcano

Jelly fish

Itulah beberapa tempat menikmati sushi yang menarik bagi saya. Don't forget, every tongue has its own taste. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para penyuka sushi.

Itadakimasu :) 





Kamis, 01 Oktober 2015

Dari Depok Mau ke Mana?

Hai Jakartans, apa kabar? Masih macet dan berpolusi? Jangan dibikin pusing ya, yang penting tetap fokus belajar buat para pelajar & mahasiswa, tetap fokus kerja buat para workers, tetap semangat buat para job seekers. Bagi para perantau yang ke Ibu Kota, tentunya ada yang membawa kendaraan pribadi dari tempat tinggal sebelumnya, ada juga yang tidak, sehingga harus bergantung pada transportasi umum. Lewat postingan kali ini saya akan berbagi informasi tentang cara menuju beberapa tempat di Jakarta dengan menggunakan transportasi umum dari Depok.

1. Dari Depok Menuju ITC Fatmawati

Di sekitar ITC Fatmawati terdapat komplek perkantoran. Mungkin bagi teman-teman yang sedang melamar kerja di daerah sana dan bertempat tinggal di Depok dapat menggunakan cara ini untuk mencapai kantor tersebut:

Naik bus warna ungu dengan nama Deborah (tanpa AC) dari Jalan Margonda Depok, lalu turun di perempatan Fatmawati. Dari perempatan tersebut langsung naik metro mini nomor berapapun menuju jalan yang ada di sebelah kanan Anda, yaitu jalan Fatmawati menuju ITC, dan turun di 7-eleven seberang komplek ITC.

Ada sedikit tips dari saya, apabila melakukan perjalanan ini sekitar jam berangkat kerja, sebaiknya naik KRL dahulu sampai Stasiun Tanjung Barat dan baru naik Deborah dari jalan di sisi stasiun, karena pada jam tersebut biasanya Jalan Lenteng Agung macet parah hingga membuat kaki pegal bila sudah berdiri di dalam bus dari Jalan Margonda dan pastinya sangat gerah di dalam bus tanpa AC tersebut.

2. Dari Depok Menuju Stasiun Gambir

Bagi yang ingin ke luar kota menggunakan kereta eksekutif, kebanyakan perlu ke Stasiun Gambir terlebih dahulu. Sayangnya KRL tidak berhenti di stasiun tersebut, hanya melintas langsung melewati stasiun. Bila ingin ke Gambir dari Depok begini caranya:

Naik KRL tujuan Jakarta Kota dan turun di Stasiun Gondangdia saja. Kemudian keluar dari stasiun melalui pintu keluar di sebelah kanan Anda. Di jalan tersebut langsung saja naik Kopaja nomor 20 dan berhenti tepat di Stasiun Gambir. Jarak antara Stasiun Gondangdia dan Gambir pun tidak jauh.

3. Dari Depok Menuju Stasiun Pasar Senen

Bagi yang ingin menggunakan kereta ekonomi untuk ke luar kota, kebanyakan dapat naik di Stasiun Pasar Senen. Dari Depok ke Stasiun Pasar Senen begini caranya:

Cara paling nyaman menurut saya dengan naik KRL. Namun, ada 2 cara dengan KRL ini. Pertama, dari Depok langsung naik KRL tujuan Jatinegara. Cara ini memang praktis, tetapi jarak tempuh KRL tersebut cukup jauh. Kedua, Dari Depok bisa naik KRL tujuan manapun dan turun di Manggarai saja, kemudian naik KRL tujuan Bekasi dan turun di Jatinagara, lanjut lagi naik KRL tujuan Depok dan turun di Stasiun Pasar Senen. Anda dapat memilih pilihan mana yang dirasa lebih tepat.

3. Dari Depok Menuju Astra Honda Motor Sunter

Buat para job seekers dan ternyata ada tes di Astra Honda Motor Sunter, jangan khawatir. Dari Depok memang ujung ke ujung ya perjalanan ini. Begini caranya ke sana:

Naik KRL dari Depok ke Stasiun Pasar Senen atau Stasiun Kemayoran. Kemudian dilanjutkan dengan naik angkutan warna biru muda dengan nomor 37. Baik dari Stasiun Senen ataupun Kemayoran sama-sama dapat naik nomor 37 ini dan turun tepat di depan gedung Astra Honda Motor Sunter.

Namun, ada sedikit tips dari saya, bila akan melaksanakan tes tentu saja akan ada batasan waktu, jika ingin lebih cepat sebaiknya turun KRL di Stasiun Kemayoran lalu naik bajaj atau ojek saja. Memang cara ini lebih mahal daripada naik angkot, tetapi akan lebih cepat.

4. Dari Depok Menuju Tebet

Di Tebet banyak sekali distro dan tempat makan yang asik buat hangout anak muda. Bila ingin ke sana dari Depok caranya mudah. Hanya perlu naik KRL tujuan manapun dari Depok dan turun di Stasiun Tebet. Untuk mencapai gang tempat di mana banyak distro dan tempat makan cukup dengan jalan kaki saja bisa, karena memang dekat. Namun, bila tidak ingin lelah bisa juga naik angkot dari pintu keluar stasiun di ujung jalan di mana banyak jejeran angkot. Perjalanannya hanya lurus beberapa menit saja, karna mungkin hanya sekitar 35 meter.

5. Dari Depok Menuju Kota Kasablanka, Kuningan City, Mall Ambassador, dan ITC Kuningan

Bila bosan dengan mall yang ada di Depok dan ingin ke Kota Kasablanka, Kuningan City, Mall Ambassador, ataupun ITC Kuningan, caranya mudah. Cukup naik KRL tujuan manapun dari Depok ke Stasiun Tebet. Kemudian langsung naik mikrolet nomor 44 dan dapat turun tepat di seberang Kota Kasablanka, Kuningan City, Mall Ambassador, ataupun ITC Kuningan.


Selesai sudah berbagi cara menuju beberapa tempat di Jakarta dari Depok. Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Jangan lupa kalau posting ini dilakukan November 2015, jadi kalau perjalanan dilakukan lama setelah waktu tersebut mungkin saja dapat terjadi sedikit perubahan.


Selamat beraktivitas :) 

Jumat, 18 September 2015

Pengalaman Membuat Paspor di Semarang

Membuat paspor mungkin termasuk hal yang dianggap ribet oleh sebagian orang. Jujur saja, awalnya saya juga merasa demikian. Namun, akhirnya saya tetap memutuskan untuk mengurus paspor sendiri, tanpa calo ataupun bantuan dari biro perjalanan.

Saya mengurus pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Semarang yang berlokasi di wilayah Semarang Barat, yaitu di Jalan Siliwangi pada tanggal 1 September 2015. Seorang kerabat memberi saran untuk datang ke Kantor Imigrasi sebelum jam 6 pagi. Namun, saya ragu karena menurut saya Kantor Imigrasi belum beroperasi sepagi itu. Akhirnya saya pun datang pada pukul 6.30 dan memperoleh antrean nomor 36. Ternyata nomor antrean sudah dapat diambil pada pagi hari walaupun Kantor Imigrasi baru buka pukul 8.00.

Setelah mengambil nomor antrean, saya memutuskan untuk pulang terlebih dahulu, kebetulan tempat tinggal saya tidak terlalu jauh. Pukul 08.05 saya sudah tiba lagi di Kantor Imigrasi dan langsung menunggu nomor antrean saya dipanggil untuk pengambilan formulir. Setengah jam kemudian tiba giliran saya untuk mengambil formulir. Pengambilan formulir dilakukan dengan menunjukkan dokumen persyaratan pembuatan paspor terlebih dahulu, yaitu KTP, KK, akta lahir, dan ijazah. Petugas pun memberi instruksi pada saya untuk foto kopi semua dokumen tersebut masing-masing satu kali. Tempat foto kopi ada di Kantor Imigrasi, sehingga saya tidak perlu repot lagi.

Setelah dokumen sudah di-copy dan formulir sudah diisi, saya kembali menunggu nomor antrean saya dipanggil untuk melakukan foto dan wawancara singkat. Nomor antrean ini saya peroleh ketika melakukan pengambilan formulir. Sekitar pukul 10 lewat beberapa menit nomor antrean saya dipanggil, wawancara dan pengambilan foto pun berlangsung. Tidak perlu memakan waktu yang lama, 15 menit kemudian proses tersebut sudah selesai. Petugas memberi saya sebuah kertas yang berisi jumlah pembayaran yang harus dilakukan melalui bank yang ditunjuk.

Pembayaran melalui bank saya lakukan keesokan harinya. Sesuai dengan angka yang tertera, pembayaran saya lakukan sebesar 355.000 rupiah, ditambah biaya administrasi bank sebesar 5.000 rupiah untuk pembuatan paspor 48 halaman. Sedangkan bagi yang ingin membuat paspor 24 halaman hanya memerlukan 155.000 rupiah. Tiga hari kemudian saya sudah dapat melakukan pengambilan paspor di Kantor Imigrasi dengan menunjukkan bukti pembayaran.

Jadi, sekarang tidak perlu enggan untuk mengurus pembuatan paspor sendiri. Prosesnya mudah, prosedurnya sudah bagus, tempat pengurusannya pun nyaman. Biayanya dijamin jauh lebih murah dibandingkan menggunakan jasa calo. Perlu diketahui juga, di kantor Imigrasi sudah tertera tulisan untuk tidak menggunakan jasa calo. Saya juga mengapresiasi Kantor Imigrasi karena semua prosedurnya sudah sangat mudah, nyaman, dan cepat sehingga selaras dengan larangan menggunakan jasa calo.

Mulai sekarang, urus pembuatan paspor sendiri ya :)

Selasa, 15 September 2015

Berencana Mengunjungi Pasar Santa? Baca Ini Dulu Ya

Kaum muda Jakarta sedang banyak memperbincangkan tempat ini. Sebuah pasar yang disulap menjadi tempat nongkrong yang asik untuk anak muda. Ya, itulah Pasar Santa. Sebuah pasar yang terletak di Jakarta Selatan itu kini menjadi tempat yang berbeda dari pasar lainnya. Di sana kita dapat menyantap berbagai macam makanan dan minuman yang menarik. Tidak hanya itu saja, kios yang menjual pakaian trendy pun juga ada di sana.

Menu makanan yang dijual di sana sangat beraneka ragam. Jumlah kiosnya pun sangat banyak. Jadi, sebelum pergi ke Pasar Santa ada baiknya merencanakan terlebih dahulu menu apa saja yang akan diburu agar waktu tidak terbuang sia-sia. Karena tidak mungkin mencicipi menu dari setiap kios di sana dalam satu kali kunjungan. Kali ini saya akan berbagi cerita mengenai menu yang menjadi favorit saya ketika berkunjung ke sana.

Pertama, kios yang menurut saya harus dikunjungi ketika berkunjung ke Pasar Santa adalah Claypot Popo. Menu yang tersedia di kios ini amat sangat lezat. Makanan ini termasuk makanan berat yang cukup mengenyangkan, tetapi masih cukuplah perut ini untuk menikmati cemilan lain setelah menikmatinya. Nasi dengan wortel, jagung, daging, tofu, serta kuah kentalnya yang khas ini juga disajikan dengan telur yang dapat dipesan matang ataupun tidak.


Kedua, ada menu yang cukup unik juga di Pasar Santa, yaitu hotdog dengan roti berwarna hitam. Menurut saya, rasanya memang tidak berbeda jauh dengan hotdog biasa, tetapi peresentasinya yang berbeda membuat kebanyakan orang ingin mencobanya. Antrean untuk membeli menu black hotdog di kios D.O.G ini pun selalu ramai, sehingga perlu kesabaran dan waktu yang cukup untuk dapat menikmati menu ini.


Ketiga, untuk cewek-cewek yang biasanya menyukai cake dan es krim, di Pasar Santa terdapat sebuah kios bernama Sepotong Kue & Homemade Ice Cream. Di sini pengunjung dapat membeli kue sus dengan isi fla atau es krim, ada juga apple cake dengan topping es krim. Pilihan rasa es krim nya pun sangat bervariasi. Jika ingin menikmati roti burger dengan isian es krim juga bisa. Menunya tidak hanya itu saja, di sinilah tempatnya cemilan-cemilan menarik. Kebayang kan menikamati cemilan imut dengan rasa yang enak juga.


Keempat, saatnya untuk mencari minuman segar. Di Pasar Santa ada sebuah kios yang menjual minuman tradisional yang sudah dikreasikan. Ada cendol yang diberi alpukat, es krim, hingga durian. Bagi pecinta durian, jangan tunda untuk segera memesan menu cendol dengan duriannya ya, karena menu itu cepat habis. Namun, bila sudah kehabisan, cendol dengan tambahan alpukat juga nikmat loh. Sluuurrrrp, segaarrrrr.


Itulah menu-menu yang menurut saya tidak boleh terlewat ketika berkunjung ke Pasar Santa. Oh ya, selain perlu tahu dulu menu apa saja yang akan diincar di Pasar Santa, bila ingin berkunjung ke sana juga jangan terlalu malam ya, karna kios-kios yang berjualan di sana tidak sampai larut malam. Bahkan ada beberapa kios yang sekitar pukul 9 malam beberapa menunya sudah habis terjual. Selamat bersantab nikmat, kawan :)

Rabu, 05 Agustus 2015

Menabung? Let's Start It!

Masih banyak orang yang bahkan sudah dewasa tetapi belum memiliki tabungan. Penghasilan yang diperoleh setiap bulan, baik dari uang saku ataupun gaji selalu habis. Ada saja pengeluaran yang selalu membuat uang enggan berdiam diri. Padahal tabungan sangatlah penting. Saat ada suatu keperluan yang mendadak, uang sudah tersedia, sehingga dapat terbebas dari utang.

Ada beberapa tips penting yang mungkin dapat membantu kita untuk memiliki tabungan:

1. Tanamkan komitmen untuk menabung.
Salah jika ada orang yang berkata bahwa tabungan hanya dapat dimiliki oleh orang dengan uang yang sangat banyak. Yang benar adalah tabungan hanya dapat dimiliki oleh orang yang memiliki komitmen tinggi dalam menabung. Menabung tidak harus dalam jumlah yang banyak, sedikit demi sedikit, asalkan dilakukan secara rutin maka perlahan-lahan akan menjadi banyak.

2. Buat skala prioritas.
Skala prioritas sangatlah penting. Banyak orang yang masih sulit membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Bahkan kebanyakan wanita sering membuat keinginannya seolah-olah menjadi sebuah kebutuhan. Jujurlah pada diri sendiri, jangan ubah keinginan menjadi kebutuhan. Hal ini sangat penting untuk mengontrol pengeluaran.

3. Mulailah dari sekarang.
Jangan pernah menunda rencana untuk menabung. "Ah, nanti saja kalau sudah bekerja" "Ah, nanti saja kalau gaji sudah naik" "Ah, nanti saja kalau sudah tidak musim diskon". Begitu banyak pemikiran yang dapat mengulur-ulur waktu untuk memulai menabung. Yang harus ditanamkan dalam pikiran adalah "Saya harus mulai menabung dari sekarang dan pasti bisa".

4. Mulailah dari sedikit.
Jangan menunggu punya banyak uang untuk mulai menabung. Sedikit pun tidak masalah. Misalnya untuk seorang mahasiswa yang masih menggantungkan pemasukan dari uang saku. Cukup sisihkan uang Rp3.000 per hari, selama satu bulan sudah menjadi sekitar Rp90.000, satu tahun sekitar Rp1.080.000. Lumayan kan, jangan sampai malah tidak memiliki tabungan sama sekali.

Itu beberapa tips yang tampak sangat sederhana, tetapi sangat dapat membantu kita untuk dapat memiliki tabungan. Semoga tips tersebut bermanfaat ya. 
Be wise with your money :)

Kamis, 11 Juni 2015

Tempat Kuliner & Hangout di Semarang

Haiiii, jumpa lagi dengan saya di blog yang masih sepi ini,hehe. Kali ini saya akan berbagi cerita tentang tempat-tempat di Semarang yang asik buat kulineran sekaligus hangout bareng teman-teman. Akhir-akhir ini di Semarang mulai bermunculan banyak tempat yang asik buat anak muda loh, gak seperti dulu yang cuma itu-itu aja. So, kali ini akan saya bahas beberapa tempat, baik yang baru maupun yang udah lama. Let's start it :)

Pertama, ada tempat makan di tanjakan gombel yang namanya Massimo Pizzeria. Tempatnya satu kompleks dengan tempat karaoke yang ada di kiri jalan kalau kita menuju arah Tembalang. Tempat ini tidak tampak dari depan. Jadi kalo sudah sampai tempat parkir kompleks itu langsung tanyakan kepada petugas dan pasti langsung ditunjukkan.

Tempatnya nyaman untuk kumpul sama teman-teman. Pemandangan dari balkon tempat ini juga indah, karena menyajikan view Semarang dari wilayah atas. 



Untuk menu makanannya, tempat ini menyajikan makanan ala Italia, seperti pizza, lasagna. Pizza di tempat ini adalah pizza jenis crispy. Untuk rasa menurut saya standar, tetapi kalau tempat, saya akui tempat makan ini sangat nyaman.


Kedua, ada Toasty Eatery. Sesuai dengan namanya, makanan yang paling bervariasi di sini adalah roti bakar. Tetapi tetap ada menu-menu lain yang juga ada dalam daftar menunya. Tempatnya juga nyaman dan asik untuk hangout bareng teman-teman. Selain itu lokasinya juga dekat dari pusat kota, yaitu di Jalan Gajah Mada. Jika menuju arah Simpang Lima, gang untuk mencapai lokasi ini ada di kiri jalan setelah toko lumpia. Tempatnya ada di ujung jalan.


Ketiga, ada Mom Milk. Ya, akhirnya di Semarang juga ada Mom Milk,hehe. Tempat ini menyajikan susu dengan berbagai rasa, harganya antara 12 sampai 20 ribu rupiah. Di sana saya mencoba susu rasa hazelnut, menurut saya lumayan enak rasanya. Sayangnya saya tidak sempat foto di tempat ini. Bagi yang merasa lapar juga tidak perlu khawatir karena di sini juga ada Chinese Food. Selain itu juga ada menu cemilan seperti macaroni schotel, chicken wings, omelette, juga ada sajian dengan variasi sosis. Tempatnya dekat dengan Vina House. Jika dari arah Simpang Lima, belok kanan pada gang pertama setelah melewati Vina House.

Keempat, ada tempat makan es krim yang sudah melegenda di Semarang. Yup, itu adalah Toko Oen. Tempatnya ada di Jalan Pemuda, di seberang Sri Ratu. Jalan Pemuda yang merupakan wilayah perkantoran dan termasuk pusat kota kadang juga macet saat jam pulang kerja. Jadi, tempat ini juga bisa jadi alternatif untuk menanti meredanya kemacetan. Tempatnya sangat nyaman dengan desain tempo dulu. Ada berbagai macam es krim yang ada dalam daftar menunya. Banyak pula menu-menu lainnya, dari makanan berat sampai ringan. Bagi yang non muslim, ada pula menu variatif yang dapat dinikmati untuk makanan beratnya.



Masih ada tempat asik lainnya di Semarang. Ada Mr. K Cafe yang letaknya di depan Stadion Diponegoro Semarang yang tempatnya lumayan asik dan harga makanan di tempat ini sangat terjangkau. Ada juga Giggle Box yang sekarang sudah buka di Semarang. Harvest yang menyajikan berbagai macam cake yang so yummy pun sekarang sudah ada di Semarang. Jadi, sekarang sudah banyak pilihan tempat nongkrong asik sambil berkuliner ria di Semarang. Enjoy Semarang, guys :D

Menyapih dengan Rela (Last Part)

Langsung kita lanjutkan postingan sebelumnya, yaitu Menyapih dengan Rela (Part 3) . Sakit membuatnya jauh dari kata nyaman. Nafsu makan pun ...